‎ULAMA MADZHAB SYAFI'I *KESAKSIAN ULAMA-ULAMA ATAS KEBESARAN DAN KEAGUNGAN IMAM SYAFI'I* (Bag. 9)

Bookmark and Share
*KESAKSIAN ULAMA-ULAMA ATAS KEBESARAN DAN KEAGUNGAN IMAM SYAFI'I*

1. Dalam sebuah hadits yang masyhur,Nabi Muhammad Saw bersabda: Artinya: ''Seorang 'alim dari suku Qureisy,ilmunya akan memenuhi pelosok-pelosok bumi''(Lihat Syarah Muhadzab juz I halaman 11.)

Menurut Imam Ahmad bin Hanbal Rda,pembangun Madzhab Hanbali,bahwa yang dimaksud oleh Nabi dengan ucapan beliau ini ialah ''Syafi'i Rahimahullah''.

2. Imam Malik bin Anas,pembangun Madzhab Maliki pernah mengatakan: ''Tidaklah datang kepada seseorang dari suku Qureisy yang keadaannya lebih pandai dari ini'' Imam Malik menunjuk Imam Syafi'i Rhl.

3. Berkata Imam Ahmad bin Hanbal: ''Saya belum pernah mengerti tentang nasekh dan mansukh dalam hadits-hadits dan barulah saya ketahui sesudah saya belajar kepada Imam Syafi'i Rhl''.

4. Imam ahli Hadits Sofyan bin 'Uyainah(bekas guru Imam Syafi'i) pernah berkata: ''Sesungguhnya saya mengetahui benar bahwa Syafi'i adalah pemuda yang terbaik pada masanya itu''.

5. Imam al Hasan bin Muhammad as Shabah,berkata: ''Adalah para ahli hadits masih tidur pulas,barulah datang Imam Syafi'i membangunkan mereka''.

6. Dikabarkan orang pula,bahwa manakala ada orang bertanya kepada Sofyan bin 'Uyainah(ahli hadits yang masyhur) tentang tafsir dan ta'bir,lantas ia menoleh kejurusan Imam Syafi'i dan berkata: ''Tanyakanlah kepada orang ini''.

7. Berkata al Mumaidi (Sahabat Imam Syafi'i Rhl).: ''Kami di Iraq ingin menolak pendapat-pendapat Ra'yi,aka tetapi kami tidak tahu caranya menolak itu. Setelah Imam Syafi'i datang ke Iraq,beliau membuka jalan bagi kami''

8. Imam Hamid bin Ahmad al Bashri berkata: ''Adalah saya pada suatu kali memperkatakan masalah dengan Imam Ahmad bin Hanbal. Ada seseorang ketika itu berkata kepada Imam Ahmad bin Hanbal,bahwa tidak berjumpa sebuah hadits pun tentang soal yang dipertanyakan itu. Maka Imam Ahmad bin Hanbal menjawab: ''Kalau tidak berjumpa suatu hadits,maka pakailah fatwa Imam Syafi'i,karena fatwa beliau adalah fatwa yang paling kuat dalilnya''.

9. Berkata Dubais: Saya duduk-duduk bersama Ahmad bin Hanbal di Mesjid Jami' di Bagdad,tiba-tiba datang Husein al Karabisi dan berkata:
''Ini(dengan menunjuk kepada Imam Syafi'i) rahmat dari Allah kepada ummat Muhammad.

10. Imam Ahmad bin Hanbal pernah mengatakan: ''Ahli-ahli hadits tidak bosan-bosannya kepada kitab Imam Syafi'i''.

11. Imam Abu Zar'ah pernah berkata: ''Saya belum pernah melihat seorang yang lebih besar jasanya terhadap agama Islam,melebihi dari Jasa Imam Syafi'i.

12. Berkata Rabi' bin Sulaeman al Murady: ''Adalah Imam Syafi'i menamatkan Qur'an dalam sebulan Ramadhan sebanyak 60 kali''.

13. Imam Qasim bin Salam pernah berkata: ''Saya belum pernah melihat seseorang yang lebih cukup segala-galanya dalam pengetahuan agama,selain Imam Syafi'i.

14. Berkata Rabi' bin Sulaeman ''Imam Syafi'i membagi malamnya pada tiga bagian,sepertiga untuk ilmu(menulis kitab),sepertiga untuk sembahyang dan sepertiga untuk tidur.

15. Imam al Mubarrad berkata: ''Imam Syafi'i adalah sepintar-pintar orang tentang sya'ir,sepandai-pandai orang tentang logat Arab,secerdik-cerdik orang tentang fiqih dan semahir-mahir orang tentang qira'at''.

16. Imam Ishaq bin Rahuyah berkata: ''Telah mengabarkan kepadaku segolongan dari ulama-ulama ahli tafsir,bahwa Imam Syafi'i itu adalah sepandai-pandainya orang tentang arti dan keterangan Al Qur'an pada masa hidupnya,beliaulah orang yang dikurniai kepandaian tentang isi Al Qur'an.

Demikianlah kesaksian Ulama-ulama salaf(ulama-ulama yang terdahulu)tentang keagungan dan kebesaran Imam Syafi'i Rahimahullah.

Bagi barangsiapa yang hendak membaca ''manaqib'',yakni tentang tuah dan kebesaran Imam Syafi'i Rhl. dipersilahkan membaca kitab-kitab yang dikarang oleh ulama-ulama salaf dan khalaf tentang itu.

Di antara kitab-kitab manaqib Imam Syafi'i yang baik adalah karangan:
1. Imam Daud bin Ali al Ashfahani,Imam ahli Dzahir.

2. Imam Zakaria bin Yahya as Saji.

3. Abdurrahman bin Abi Hatim.

4. Abdul Hasan Muhammad bin Husein Al Aburi

5. Abu Abdillah al Hakim.

6. Abu 'Ali Hasan bin Husein al Ashbahani.

7. Abdullah bin Syakir al Qathan.

8. Imam Sarkhasyi.

9. Abu Mansyur al Bagdadi.

10. Imam al Baihaqi.

11. Abu Bakar al Khatib.

12. Imam Fakhruddin ar Razi.

13. Abu Ubaidillah al Ashbahani.

14. Al Hafizh Abul Hasan al Baihaqi.

15. Imamul Haramain.

Itulah di antara Ulama-ulama pengarang dari kitab ''manaqib''(tuah kebesaran) Imam Besar Imam Syafi'i Rahimahullah.**

*ULAMA-ULAMA BESAR MADZHAB SYAFI'I DI JAWA YANG WAFAT PADA ABAD XIV H.*

Di Jawa banyak sekali Ulama pembawa dan pengembang Madzhab Syafi'i yang wafat pada abad XIV ini.
1. Al 'Allamah Kiyahi Muhammad Saleh bin 'Umar, Semarang. Banyak mengarang kitab agama terutama dalam bahasa Jawa. (wafat tahun 1321 H).

2. Al 'Allamah Kiyahi Dahlan. Darat Semarang. Selain ahlu dalam ilmu falak,juga ahli fiqih.(wafat tahun 132n H).

3. Al 'Allamah Kiyahi Bulqin,Kendal (Jateng). Beliau mendirikan Pesantren yang banyak mendapat kunjungan thalabah. (wafat tahun 1334 H).

4. Al 'Allamah Kiyahi Muhammad Mahfudz bin Abdillah. Termas (Jateng). Seorang Ulama Besar pengarang kitab Fiqih Sejarah Batadhal dan kitab Minhaj Zawin Nadr,tentang ilmu Mustalah Hadits (wafat tahun 1338. di Mekkah).

5. Al 'Allamah Kiyahi Idris Jamsaren. Solo (Surakarta). Pernah mendirikan pondok pesantren. (wafat tahun 1341 H).

6. Al 'Allamah Wadiyullah Kiyahi Muhammad Khalil,Bangkalan Madura. Mendirikan pondok pesantren. (wafat tahun 1334).

7. Al 'Allamah Kiyahi Al Hamid Muhammad bin Qadhi,Kendal.(Jateng). Selain mendirikan pesantren juga pengarang kitab-kitab,di antaranya kitab Silisil Mudhakhal dalam ilmu Sharaf.(wafat tahun 1345 H).

8. Al 'Allamah,Kiyahi Ibrahim,Brombong Demak.(Jateng). Ahli fiqih dan Tasauf,penganut Thariqat Naqsyabandi dan Qadiri.(wafat tahun 1347 H).

9. Al 'Allamah Habib Ahmad bin Abdullah bin Thalib al 'Athas. Pekalongan. (Jateng). Beliau terkenal keramat. (wafat tahun 1347 H).

10. Al 'Allamah Kiyahi Abdul Hamid bin Ahmad, Kendal.(Jateng). Pengarang kitab Al Jawahir al Asaami fi Manqib al Qutub al Jailani. (wafat 1348 H).

11. Al 'Allamah Kiyahi Muhammad Ma'sum. Sablok Jombang.(Jatim). Ahli Falak dan pengarang Kitab Fathul Qadis fi 'Ajaibil Maqadir.(wafat 1351 H).

12. Al 'Allamah Kiyahi Diemyanti bin Abdillah. Termas Pacitan.(Jatim). Mendirikan pondok pesantren.(wafat tahun 1353 H).

13. Al 'Allamah Kiyahi Muhammad Fiqih bin Abdil Jabar. Gresik. Pengarang kitab Nusus Islamiyah fir Raddi 'ala Wajahabiyah.(wafat tahun 1353).

14. Al 'Allamah Kiyahi Amir. Pekalongan(Jateng). Pernah mendirikan pondok pesantren.(wafat tahun 1357 H).

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar